Musnahnya Wahhabi dan Bangkitnya Kembali Menjadi Kerajaan Arab Saudi

Musnahnya Wahhabi dan Bangkitnya Kembali Menjadi Kerajaan Arab Saudi Muslimedianews.com ~ Tahun 1744, terjadi kemitraan antara Muhammad bin Abdul Wahab dengan Ibnu Saud melalui upacara sumpah yang menetapkan Ibnu Saud dengan emir dan Ibnu Abdul Wahhab sebagai Imam, belakangan disebut Syaikhul Islam. Putra tertua Ibnu Saud, Abdul 'Aziz ibnu Saud dinikahkan dengan putri Ibnu Abdul Wahhab. Dinasti-Wahhabi pun terbentuk, menjadi Saudi Arabia. Gerakan Wahhabi dan Dinasti Saud sejak kemunculannya berusaha menundukkan suku-suku di Jazirah Arab dibawah bendera Saudi/Wahhabi. Tahun 1746, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab mengumumkan proklamasi jihad kepada siapa saja yang menentang al-Da'wah lit-Tauhid. Penyerangan mulai dilancarkan ke daerah suku-suku yang dinyatakan olehnya kafir. Setiap suku yang belum masuk Wahhabi di beri dua opsi : masuk wahhabi dan mengucapkan sumpah setia atau diperangi sebagai orang musyrik dan kafir. Banyak yang tidak tahan menghadapi kebrutalan em...